Pasar Terapung adalah sebuah pasar tradisional yang seluruh aktivitasnya dilakukan di atas air dengan menggunakan perahu.
Suasana pasar terapung yang unik dan khas adalah berdesak-desakan
antara perahu besar dan kecil saling mencari pembeli dan penjual yang
selalu berseliweran kian kemari dan selalu oleng dimainkan gelombang
sungai. Kebanyakan para pedagang adalah wanita. Menariknya, di Pasar
terapung ini juga masih berlaku barter antar pedagang. Tak ada
organisasi pedagang sehingga jumlah mereka yang berjualan tak terhitung.
Mereka datang untuk berjualan, dan bubar dengan sendirinya ketika
matahari pagi mulai terik.
Pasar terapung tidak memiliki oragnisasi
seperti pada pasar di daratan, sehingga tidak tercatat berapa jumlah
pedagang dan pengunjung atau pembagian pedagang berdasarkan barang
dagangan. Pasar ini unik karena selain transaksi dilakukan di atas
perahu, pedagang dan pembelinya juga tidak terpaku di suatu tempat,
tetapi terus bergerak mengikuti arus sungai. Keunikan ini membuat pasar
terapung ini disebut sebagai Pasar Balarut.
Pasar Terapung yang terkenal di Indonesia
berada di provinsi Kalimantan Selatan. Pasar Terapung di Kalsel ini mulai melakukan aktivitas transaksi jual beli pada subuh hingga pukul 10 pagi. Dari beberapa Pasar Terapung di Kalimantan Selatan, yang menjadi objek wisata terkenal adalah Pasar Terapung Muara Kuin di Banjarmasin dan Pasar Terapung Lok Baintan di Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar. Pasar Terapung juga ditemukan di Thailand, Kamboja dan Vietnam.
Sumber: Wikipedia